Obat tetes telinga kita butuhkan jika telinga kita kemasukan kotoran,ada masalah pada telinga dan sebaiknya setelah diteteskan sisa-sisa tetesan di bersihkan menggunakan kapas. Masalah pada telinga seperti serasa berdengung, berair dan gatal banyak faktor penyebabnya. bisa jadi  terdapat kotoran yang sudah mengeras dan sulit dihilangkan. jika obat tetes telinga sudah digunakan dan tidak ada perubahan harap memeriksakan ke dokter untuk diagnosa lebih jauh.

Obat tetes telinga

Obat tetes telinga kerap digunakan untuk mengatasi berbagai masalah pada telinga. Jenisnya pun beraneka ragam dan memiliki tujuan penggunaan yang berbeda-beda. Oleh karena itu, obat tetes telinga perlu digunakan dengan tepat dan sesuai penyebab gangguan pada telinga.

Gangguan telinga merupakan kondisi yang umum dialami banyak orang. Kondisi ini dapat disebabkan oleh berbagai hal dan dapat menimbulkan rasa nyeri pada telinga, bahkan hilangnya kemampuan mendengar.

Gangguan pada telinga dapat diatasi dengan beragam cara, salah satunya menggunakan obat tetes telinga. Namun, jenis obat ini sebaiknya digunakan sesuai penyebab gangguan di telinga, agar pengobatan bisa efektif.

Daftar nama obat tetes telinga untuk mengeluarkan kotoran 

1. Akilen obat tetes telinga 5 ml AKILEN EAR DROP 5 ML adalah obat tetes telinga dengan kandungan Ofloxacin. Tetes telinga Akilen dapat digunakan untuk mengobati infeksi bakteri pada telinga seperti Chronic suppurative otitis media dan externa. Dosis obat telinga Akilen adalah 2 kali sehari untuk orang dewasa sesuai dengan informasi pada tabel di bawah. Penggunaan obat tetes telinga Akilen harus SESUAI DENGAN PETUNJUK DOKTER

2. Blecidex tetes telinga 5 ml Blecidex digunakan untuk mengatasi kondisi mata yang responsif terhadap steroid. Sedangkan tetes telinga digunakan untuk pengobatan Otitis.

Blecidex adalah produk obat dengan bentuk sediaan tetes mata dan tetes telinga yang diproduksi oleh Sanbe Farma. Blecidex memiliki kandungan zat aktif Framycetin sulfate, Gramicidin, dan Dexamethasone. Blecidex termasuk dalam golongan obat antiseptik dan kortikosteroi

Blecidex digunakan untuk perawatan jangka pendek dari kondisi mata yang responsif terhadap steroid ketika pengobatan antibiotik profilaksis juga diperlukan. Sedangkan tetes telinga digunakan untuk pengobatan Otitis eksterna akut dan kronis.

Blecidex merupakan obat yang termasuk ke dalam golongan obat keras sehingga pada setiap pembeliannya harus menggunakan resep dokter. Selain itu, dosis penggunaan Blecidex juga harus dikonsultasikan dengan dokter dan apoteker terlebih dahulu sebelum digunakan, karena dosis penggunaannya berbeda-beda setiap individu tergantung berat tidaknya penyakit yang diderita.

4. Garamycin obat tetes mata/tetes telinga 5 ml Obat antibiotik sering digunakan sebagai obat untuk mengatasi infeksi yang disebabkan oleh bakteri. Namun tersedia banyak sekali antibiotik sesuai dengan justifikasi bakteri dan infeksi yang terjadi. Salah satu jenis antibiotik yang sering digunakan untuk mengatasi infeksi bakteri adalah garamycin. Ya, obat yang satu ini merupakan obat yang sering sekali digunakan untuk mengatasi infeksi bakteri pada kulit

Namun apakah obat garamycin berbahaya? Lalu apa saja efek samping yang ditimbulkan dari penggunaan obat ini? Simak selengkapnya pada ulasan yang telah Tim Lifepack rangkum berikut ini.

Bagi Anda yang belum familiar dengan obat ini, tentu garamycin sangat asing di telinga. Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya bahwa garamycin adalah salah satu jenis obat antibiotik yang digunakan untuk mengatasi infeksi bakteri pada kulit. Obat ini bekerja dengan cara menghentikan pertumbuhan dan mencegah penyebaran bakteri ke area tubuh lain. Garamycin tersedia dalam bentuk topikal seperti salep dan cream, serta dalam bentuk cair seperti injeksi, tetes telinga, dan tetes mata


5. Nelicort obat tetes telinga 10 ml Nelicort tetes telinga adalah obat yang digunakan untuk mengobati radang pada telinga dan otitis eksterna yang disebabkan oleh infeksi bakteri. Nelicort tetes telinga mengandung fludrocortisone, obat yang termasuk kortikosteroid,  2 jenis antibiotik yaitu neomycin, dan polymixin dikombinasikan dengan lidocaine, obat yang bisa digunakan untuk anestesi lokal. Berikut ini adalah informasi lengkap Nelicort tetes telinga yang disertai tautan merk-merk obat lain dengan nama generik yang sama.

6. Otilon obat tetes telinga Otilon Tetes Telinga digunakan untuk mengobati radang pada telinga dan otitis eksterna yang disebabkan oleh infeksi bakteri. Otilon Tetes Telinga mengandung kortikosteroid fludrocortisone,  antibiotik neomycin polymixin yang dikombinasikan dengan lidocaine, obat yang bisa digunakan untuk anestesi lokal. 

8. Sagestam 3 mg/ml Obat tetes telinga 5 ml Sagestam tetes mata adalah obat yang digunakan untuk mengobati radang pada mata yang disertai infeksi oleh bakteri tertentu. Sagestam tetes mata mengandung gentamicin, obat yang termasuk antibiotik golongan aminoglikosida.Berikut ini adalah informasi lengkap obat Sagestam tetes mata yang penting diketahui sebelum menggunakannya.
Artikel ini hanya sebagai informasi obat, bukan anjuran medis. Kami menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter atau apoteker mengenai informasi akurat seputar obat.

9. Tarivid otic Obat tetes telinga 5 ml Tarivid Otic adalah sediaan obat tetes telinga yang digunakan untuk mengobati infeksi bakteri pada telinga misalnya Chronic suppurative otitis media dan externa. Tarivid Otic mengandung Ofloxacin, obat yang termasuk antibiotik golongan fluorokuinolon generasi ke 2.Berikut ini adalah informasi lengkap obat Tarivid Otic yang disertai tautan merk-merk obat lain dengan nama generik yang sama.

10. Otopain ear drop Otopain adalah obat tetes telinga yang mengandung polymyxin B sulfate, neomycin sulfate, fludrocortisone acetate, lidocaine HCl sebagai zat aktifnya. Otopain merupakan obat yang digunakan untuk mengobati otitis eksterna akut (infeksi kulit tipis yang membungkus saluran telinga luar), otitis media kronis (radang telinga tengah).

Demikianlah artikel tentang   Obat tetes telinga untuk mengeluarkan kotoran di apotik, sebagai informasi tambahan anda dapat membaca artikel lain pada blog tips kesehatan dan pengobatan ini.